Selasa, 24 April 2012

Mengenalmu Membuat Hidupku Terasa Manis




Jika ditanya, kapan kau merasakan hidup ini pahit Riz? Aku akan mudah menjawabnya dengan runtutan sesuai konologis kehidupanku. Namun jika kau mempertanyakan kehidupan manis yang pernah aku alami, jujur aku akan gelagapan menjawabnya, dan mungkin aku akan menjawabnya, “Saat aku mengenalmu”

Ya…..rasa manis terkadang kita butuhkan dalam kehidupan. Manis adalah salah satu dari lima sifat rasa dasar dan hampir secara universal dianggap sebagai pengalaman yang menyenangkan. Makanan yang kaya karbohidrat sederhana seperti gula adalah yang paling umum dihubungkan dengan rasa manis, walaupun ada beberapa senyawa alami dan buatan yang lebih manis, yang beberapa di antaranya telah digunakan sebagai pengganti gula. Senyawa lain dapat mengubah persepsi rasa manis itu sendiri.
Tapi pernahkah kau rasakan manis yang terlalu berlebihan? Ya…..akan ada rasa pahit yang menguat diantara rasa manis itu.


Dan mungkin itulah sebuah symbol dari kehidupan. Jika kita sering merasakan pahit, aku yakin rasa manis itu akan membekas sangat ada hati kita. Seperti saat aku mengenalmu dan mengecap sebuah rasa cinta di dunia maya.
Mungkin terlalu rumit aku mengungkapkan rasa manis ini. Tapi layaknya rasa manis yang banyak mengandung karbohidrat, kau benar-benar membuatku merasa lebih kuat untuk survive dalam perjalanan hidup ini.

Dan kau….tetaplah duduk disitu! Bersama dengan cerita-cerita manismu yang membuatku tersenyum dengan sedikit rasa debar di dadaku. Kisahkan pada ku tentang perjalananmu menikmati senja dengan secangkir kopi dalam deraian hujan. Bukankah disana ada kisah kita. Walaupun aku sadar, jika kisah itu tak akan pernah ada muaranya dan semuanya hanya terhenti dalam otak dan pikiran kita. Terkadang aku percaya kalau ada ikatan magis di antara kita. Dalam semua kesamaan yang tak pernah kita duga.


Dan aku juga akan duduk manis disini dalam kesenderianku. Setia menunggu kabar-kabar manis darimu. Walaupun aku tau dan sadar, kisah itu tak akan pernah kau peruntukkan untukku. Jika mereka bilang, cinta tak berbalas! Dan terimaksih telah memberikan sedikit kemanisan dalam kehidupanku.
Hhhmmmm……..kau pasti berpikir jika catatan ini adalah sebuah pemaksaan. Tidak….aku tidak merasa terpaksa menulis catatan ini. Tapi jujur jika aku merasa tersiksa karena jarang sekali aku menulis sesuatu yang bertemakan kebahagian. Apa karena aku jarang menemukan kebahagian…..?
Ah sudahlah……sekarang kita berbicara tentang rasa manis, tentang kebahagian, tentang permainan yang tentunya tak ada yang menang dan kalah. Karena yang ada sebuah ketenangan saat aku mengingat keteduhan tatapanmu senja itu. Terimakasih, kau membuat hidupku lebih berwarna dengan rasa maya ini!
Kau tau….aku merindukanmu. Mengenalmu membuat hidupku terasa manis,

Award dari Ruang Jeda

atas rasa manis yang telah dibagi dalam duniaku
Pada Daun Berembun, insiprasi yang tak akan pernah mati 
























                                                                            My Inpitarion
"Daun Berembun"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar